Pelayanan Antigen di Puskesmas di Magetan Mengacu pada Kepmenkes

Pelayanan Antigen di Puskesmas di Magetan Mengacu pada Kepmenkes

SobatKom, menanggapi adanya keluhan di media sosial terkait penolakan pengkhidmatan (pelayanan) antigen di salah satu puskesmas yang ada di Kabupaten Magetan, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan angkat bicara.

Dalam pernyataannya Kadinkes Magetan mengatakan, pemeriksaan swab antigen di Puskesmas mengacu pada Keputusan Menkes RI Nomor HK.01.07/MENKES/4794/2021 tentang Perubahan Kedua atas Kepmenkes Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021 tentang Penggunaan Rapid Diagnostic Test Antigen dalam pemeriksaan Corona Virus Disease (Covid-19).

Pelayanan pemeriksaan Rapid Diagnostic Antigen (RDT-Ag) digunakan untuk :

  1. Pelacakan kontak, yaitu kontak kasus konfirmasi (kasus positif Covid-19).
  2. Penegakan diagnosis untuk pasien dengan gejala demam, batuk, pilek, sesak, untuk semua kasus Influenza Like Illness (ILI).
  3. Skrining dalam keadaan tertentu (kejadian yang dapat mengakibatkan meluasnya penularan virus Covid-19) secara masif. Untuk kegiatan ini petugas dari puskesamas akan melaksanakan skrining di tempat-tempat berkumpulnya banyak orang, yang berpotensi menjadi cluster penyebaran baru. Adapun tempat yang dimaksud di antaranya adalah pos pengamanan kesehatan, tempat wisata, pasar, sekolah, tempat kerja, dll. Kegiatan ini bekerjasama dengan lintas sektor terkait.

Untuk saat ini, pelayanan yang disediakan oleh puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Magetan masih terfokus pada pelayanan yang sesuai dengan Kepmenkes.

“Untuk saat ini kami masih fokus memberikan pelayanan sesuai Kepmenkes tersebut, selanjutnya mohon maaf untuk skrining keperluan yang lain semisal untuk persyaratan perjalanan,hingga saat ini belum bisa memenuhi ,untuk itu disarankan untuk melaksanakan secara mandiri,” tutur dr. Rohmat Hidayat, kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan, Jum’at (06/05).

Pihaknya juga menyampaikan permohonan maaf atas pelayanan RDT-Ag di Puskesmas yang belum bisa terpenuhi semua sesuai harapan masyarakat. “Terima kasih atas semua saran demi perbaikan pelayanan di Puskesmas kita. Insyaa Allah bersama kritik, saran, masukan, kita akan senantiasa berbenah melakukan upaya perbaikan secara berkesinambungan,” tambahnya.(Diskominfo/pb.nin/dok.rism/fa2/IKP1)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *