SATU PADU BANGUN BUDAYA ANTIKORUPSI

Dalam rangka menyambut Hari Anti Korupsi Sedunia(Hakordia) 2021, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia menggelar Seminar Nasional Transformasi Perizinan Berbasis Resiko Pada Sektor Pertambangan secara hybrid yang diikuti oleh Gubernur, Bupati/Walikota se-Indonesia. Wakil Bupati Magetan didampingi Sekretaris Daerah Magetan, Inspektur Magetan serta Kepala OPD terkait mengikuti seminar tersebut di Ruang Jamuan Pendapa Surya Graha, Rabu (1/12).

#SobatKom

Hari Anti Korupsi Sedunia 2021 jatuh pada 9 Desember 2021. Dengan mengusung tema “Satu Padu Bangun Budaya Antikorupsi” Hakordia tahun ini dapat menjadi pelecut semangat antikorupsi masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan di Indonesia.

Ketua KPKRI Firli Bahuri menyampaikan bahwa ada empat faktor persoalan kebangsaan yang serius dan harus diselesaikan, yaitu Bencana alam dan non alam, Narkoba, Terorisme dan radikalisme serta Tindak pidana korupsi (Tipikor).

Bertepatan dengan menyambut Hakordia 2021  Ketua KPK fokus membahas persoalan tipikor yang harus diberantas.

“Korupsi adalah kejahatan serius, negara gagal dalam mewujudkan tujuan negara akibat korupsi. Korupsi bukan hanya kejahatan merugikan keuangan negara, perekonomian negara, tetapi korupsi merupakan kejahatan yang merampas hak-hak rakyat dan hak asasi manusia, karena itu korupsi merupakan kejahatan melawan kemanusiaan” tegasnya.

(Diskominfo:cup/fa2)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *