Dikarenakan perubahan iklim yang tidak menentu, maka mitigasi bencana harus terus dilakukan.Hal tersebut yang kemudian dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Magetan dimana mulai Selasa 28 s/d 30 Sep 2021 adakan Pelatihan Mitigasi Bencana, selain itu dalam kesempatan ini juga di tetapkan Forum Pengurangan Resiko Bencana ( FPRB ). Acara pelatihan diadakan di Aula Prodi D III Kebidanan Kampus Magetan.
Secara garis besar bencana di kategorikan menjadi 3, yaitu bencana alam,non alam,sosial. Dengan di adakanya pelatihan mitigasi bencana ini dapat mengurangi resiko terjadinya bencana,karena bencana baik alam,non alam,sosial itu merupakan tanggung jawab kita semua. Dengan terbentuknya FPRB ini sebagai wadah konsultasi dan partner pemerintah Kab.Magetan untuk mengurangi resiko bencana di Magetan. Di Magetan ada 25 ormas tanggap bencana,dengan terbentuknya FPRB maka akan menjadi satu dan kompak dalam menanggapi bencana di Magetan.
Sekretaris BPBD Ardian dalam sambutannya menyampaikan dengan pelatihan mitigasi bencana dan terbentuknya FPRB, akan sangat efektif untuk mengurangi resiko bencana di daerah rawan bencana di Magetan,sehingga dapat mengurangi kerugian jiwa,harta dan sebagainya.
Tujuan pelatihan mitigasi bencana dan pembentukan FPRB adalah untuk menyatukan ormas ormas bencana yang ada di Magetan. Sedangkan mitigasi bencana untuk memberikan wawasan dan kesadaran kepada masyarakat bagaimana mengurangi bencana dan dengan adanya FPRB bisa meminimalisir mitigasi bencana di Kab.Magetan.
(Diskominfo/pub&dok. toto/fa2)