Hari Rabies Sedunia Ke-17 Tahun 2023. All For One, One Healt For For All

Hari Rabies Sedunia Ke-17 Tahun 2023. All For One, One Healt For For All

Tema Hari Rabies Sedunia tahun ini adalah “Semua untuk Satu, Satu Kesehatan untuk Semua”. Acara diselenggarakan selama tiga hari yaitu tanggal 25 s.d 27 di Laboratorium dan Klinik Hewan Magetan. Senin (25/9). Dalam acara tersebut meliputi layanan pemeriksaan hewan dan vaksin rabies gratis.

Drh. Budi Nur Rohman, Kepala Bidang Kesehatan Hewan mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari dari hari senin-rabu bertempat di klinik hewan dan perikanan Magetan, total hewan yang divaksin rabies 300 ekor baik anjing maupun kucing. Dan kami juga melaksanakan vaksinasi dilaksanakan di RS Purwodadai bekeraja sama dengan karang taruna dan juga pelaksanaan vaksinasi di Lanud Iswahyudi. Kita memberikan edukasi jika digigit anjing/kucing bagaimana penaganannya. “Kami juga membuka jasa konsultasi terhadap hewan peliharaannya,”ungkapnya.

Kepala Disnakan Magetan drh. Nur Haryani menyampaikan, ini merupakan momentum untuk senantiasa mengendalikan penyakit rabies yang berbahaya. Rabies ini merupakan penyakit menular yang berbahaya. Upaya pengendalian rabies ini harus segera dilaksanakan vaksinasi dan pengendalian kembang biak. Pentingnya kesadaran akan kesehatan ini bukan untuk segelintir orang tetapi semua orang yang melibatkan semua unsur untuk bekerja sama untuk menanggulangi penyakit rabies. “Keterlibatan aktif masyarakat juga sebagai kunci implementasi untuk menanggulangi rabies. Mari kita semua bahu membahu untuk berberan aktif secara berkesinambungan untuk Indonesia bebas rabies tahun 2023,”jelasnya.

Kabid Pencegahan Pengendalian Penyakit (P2P) Suwantyo mengatakan, antara hewan dan manusia ini interaksinya sangat erat. Rabies ini adalah zoonosis penyakit, artinya dari hewan menular ke manusia. Di Magetan dalam 5th terakhir belom ada pelaporan kasus terkait rabies, sementara ini Magetan bebas rabies. “Kita berharap untuk vaksinasi ini bukan hanya hewan saja tetapi manusia perlu juga terutama anak yang sangat dekat denga hewan peliharaan,”ujarnya.(Diskominfo:wan / fa2 / IKP1)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *