Pemerintah Kabupaten Magetan melalui Dinas Sosial Kabupaten Magetan melakukan penyerahan dan pemasangan kaki palsu kepada 10 penyandang disabilitas tuna daksa di Magetan. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Magetan, Yayuk Sri Rahayu menjelaskan bahwa pada 2020, Dinas Sosial mengajukan proposal kepada Yayasan Visi Maha Karya—Yayasan yang mendapatkan pendanaan CSR dari Bank Indonesia.
“Dari Dinsos mengajukan 20 kaki palsu. Setelah melalui proses asesmen dari Yayasan Visi Maha Karya, Kabupaten Magetan mendapatkan 10 kaki palsu.” Ungkap Yayuk.
Yayuk menambahkan untuk pelatihan 10 penyandang disabilitas tuna daksa yang mendapat kaki palsu, selanjutnya akan dibina oleh Yayasan Visi Maha Karya. Dimana, Dinas Sosial akan membantu sebagai fasilitator baik dari Yayasan maupun pihak penyandang disabilitas sendiri.
Perwakilan Yayasan Visi Maha Karya, Rizki Fauzan mengatakan bahwa sejak tahun 2016, yayasan sudah fokus pada isu disabilitas tuna daksa. “Semoga apa yang kami lakukan ini bersama Bank Indonesia bisa bermanfaat dan tepat sasaran khususnya bagi saudara-saudara disabilitas tuna daksa di Magetan”, harap Rizki saat sambutan pada acara Penyerahan dan Pemasangan Kaki Palsu di Gedung Pertemuan Karang Taruna Kepolorejo Magetan, Kamis (14/10).
Acara pun diakhiri dengan penyerahan dan pemasangan kaki palsu secara simbolik oleh Wakil Bupati Magetan didampingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Magetan dan Perwakilan Yayasan Visi Maha Karya.
(Diskominfo/pub. & dok. fik/fa2)