Vila Merah dan Mbah Djoe Resort, Buah Kegigihan dan Kemauan.

#sobatkom

Paijo atau biasa dipanggil “Mbah Djoe” adalah salah satu pengusaha di bidang pariwisata di Magetan. Pria 60 tahun ini mengaku mengawali usaha darj penyewaan tikar, buruh penyewaan kuda dan buruh kapal boat di Sarangan. Kini ia mempunyai usaha dengan hasil yang luar biasa. Mbah Djoe sekarang memiliki tiga hotel dan satu resort. Usaha itu belum termasuk usaha ketiga orang anaknya yang kebanyakan bergerak di bidang kuliner.

Dengan kegigihan dan kemauan yang kuat ia mulai membangun bisnis yang diawali dari meminjam uang dari salah satu bank. Dari modal usaha senilai 280 ribu rupiah pada tahun 1984-1985, Paijo membangun usaha perhotelan yang berkembang hingga kini. Siapa yang tidak tahu Vila Merah di Sarangan ya #sobatkom? Itulah buah usaha Paijo. Kemudian usaha diperluas ke bidang kuliner dengan mendirikan “Mbah Djoe Resort” yang terkenal di Magetan.  “Hidup itu sulit, kalau tidak melakukan apa-apa malah tambah sulit lagi. Apalagi ditengah pandemi covid-19 ini”, jelas Paijo saat ditemui, Senin (24/5) di Mbah Djoe Resort.  

Dia berharap pandemi segera berakhir dan perekonomian kembali pulih, karena omset di pandemi ini mengalami banyak penurunan. Omset usahanya turun 70% dibandingkan sebelum pandemi. Meskipun omset menurun, Paijo tetap bertahan dan tidak memutus pekerjaan karyawan dengan jumlah total karyawannya sebanyak 110 orang. “Saya hanya mengurangi gaji pegawai karena kerja sudah tidak full akibat sepi pengunjung”, jelasnya .

Dengan melemahnya sektor ekonomi dan wisata di masa pandemi, para pengusaha perlu gigih mempertahankan usaha yang sudah dirintis. Belajar dari Mbah Djoe, merintis usaha dari bawah dengan hasil yang luar biasa. Sekarang semua perlu belajar bersama untuk bertahan di masa-masa sulit akibat pandemi covid-19.

(diskominfo/pb.wan/dok.wan/Tos).

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *