Wakil Menteri LHK : Membuat Kebun Raya Bambu Merupakan Ide Brilian.
Bambu menawarkan potensi besar secara ekonomis dan ekologis. Maka dari itu Senin (5/2) Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Alue Dohong, S.E., M.Sc., Ph.D, datang ke Kabupaten Magetan tepatnya di Kel. Tinap. Kec. Sukomoro, Kab. Magetan melaksanakan penanaman bambu di Eco Bamboo Park.
Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Alue Dohong, S.E., M.Sc., Ph.D mengatakan, “Pada sore ini, kita melaksanakan kegiatan penanaman bambu di lokasi dengan luas kawasan ±18,5 ha dan direncanakan menjadi Kebun Raya Bambu dengan koleksi sebanyak 103 jenis bambu, baik dari Indonesia maupun luar negeri. Ide membuat Kebun Raya Bambu merupakan ide yang sangat brilian muncul dari Bupati Magetan Suprawoto masa jabatan 2018 s.d 2023, karena ini akan menjadi kebun raya bambu pertama di Indonesia,” tegasnya.
Alue Dohong menambahkan, menurut studi Nature, bambu bisa menyerap 17 ton emisi karbon per hektar per tahun, serta dapat memproduksi Oksigen 35% lebih banyak dibandingkan dengan pohon dengan luasan yang sama. Hal ini dikarenakan, dengan tumbuhan dalam rumpun, bambu bisa mengisi lahan lebih banyak dibandingkan dengan pohon.
Gerakan Menanam Pohon sekaligus menjadi salah satu langkah efektif menghadapi triple planetary crisis yaitu, perubahan iklim, polusi, dan ancaman kehilangan keanekaragaman hayati. Ketiganya saling terkait dan sangat mendesak untuk diatasi. “Dalam situasi krisis seperti ini, kita harus mengedepankan paradigma kolaborasi dan kerjasama,” ucapnya.(Diskominfo:wan / fa2 / IKP1)