Sertifikasi Elektronik, OPD Dapat Siraman Ilmu Dari Balai Sertifikasi

Sertifikasi Elektronik, OPD Dapat Siraman Ilmu Dari Balai Sertifikasi

Pengembangan layanan E-Goverment terus berkembang, seperti dalam pemanfaatan tanda tangan elektronik , aktivasi akun aplikasi AMS, penerbitan sertifikat elektronik dan keamanan informasi. Terkait hal tersebut hari ini Diskominfo Magetan datangkan narasumber dari Balai Sertifikasi Elektronik BSSN dan Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur. Harmada Joglo, Rabu,( 26/7/23).

“ Terkait penyediaan sertifikat elektronik tersertifkasi, untuk tanda tangan elektronik di Indonesia telah dilakukan oleh beberapa lembaga, salah satunya adalah Balai Sertifikasi Elektronik ( BSRE). BSRE ini adalah bagian dari Badan Siber dan Sandi Negara yang mempunyai wewenang untuk menerbitkan sertifikat elektronik yang telah tersertifikasi” jelas Cahaya Wijaya, S.STP, M.Si, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, dalam sambutannya kepada peserta yang berasal dari seluruh OPD dan Kecamatan.

“ Pemerintah Kabupaten Magetan telah melakukan kerja sama atau PKS dengan Balai Sertifikasi Elektronik pada tahun 2019. Dan pemanfaatan sertifikat elektronik untuk penandatangan secara elektronik pun telah dilakukan kepada masyarakat, dalam layanan kependudukan dan layanan perizinan. Pada tahun 2023 ini , tanda tangan elektronik telah digunakan pada seluruh organisasi perangkat daerah dan kecamatan melalui aplikasi persuratan srikandi. Kerjasama ” Lanjut Cahaya.

“ Selain terkait sertifikasi elektronik, kali ini dibagikan pula ilmu tentang keamanan informasi dan kemanan cyber, sebagai bacbone support sistem keamanan dalam sistem pemerintahan berbasis elektronik atau E-Gov, aspek ini juga menjadi penting dan perlu ditingkatkan. Merajalelanya hacker atau craker sebagai pihak yang tidak bertanggung jawab menjadi ancaman cyber yang perlu diwaspadai. Awarness OPD terhadap hal tersebut sekarang menjadi penting, dan kiranya kedepan juga perlu dibentuk Tim Tanggap Insiden Siber yang disebut Computer Security Incident Response Team ( CSIRT )” , pungkas Cahaya.(Diskominfo / fa2 / IKP1)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *