RAKOR PENGENDALIAN INFLASI DAERAH SENIN 6 MARET 2023
Dalam rangka pengendalian inflasi Kementrian Dalam Negeri adakan rakor rutin untuk memantau inflasi bahan pokok, rakor dipimpin langsung oleh Mentri Dalam Negeri Tito Karniavan secara zoom/daring. Rakor ini di ikuti seluruh gubernur,bupati/walikota dan instansi verikal lainya seluruh Indonesia.
Agenda rakor ini membahas langkah kongkret pengendalian inflasi di daerah. Dalam arahan Mentri Dalam Negri menyampaikan untuk menurunkan tim ke Bukit Tinggi mengecek secara langsung yang terjadi di lapangan, dimana Bukit Tinggi mengalami inflasi tertinggi dan inflasi terendah pada Provinsi Papua dengan tingkat inflasi 5,05%. Untuk itu di harapkan setiap daerah baik provinsi dan daerah Kab/Kota harus sering melakukan koordinasi/rapat inflasi di daerahnya masing masing,” tuturnya
Badan Pusat Statistik (BPS) Pusat dalam paparanya menyampaikan deflasi mengalami penurunan pada penggunaan transportasi udara di Februari 2023 dimana inflasi tertinggi di Ternate. Secara nasional kenaikan harga tertinggi terjadi di Kab Alor, Nusa Tenggara Timur nilai IPH 10,78%. Sedangkan penurunan harga tertinggi di Kab Pangandaran Jawa Barat dengan nilai IPH – 6,53%. Untuk itu harus melakukan langkah langkah secara rutin, menghitung bahan pokok di daerah masing masing untuk persiapan bulan suci ramadhan dan idul fitri.” jelasnya.
Di akhir zoom inflasi daerah Bupati Magetan Suprawoto menyampaikan distribusi minyak dimana di setiap daerah berbeda sehingga mempengaruhi harga. Menjelang ramadhan yang harus di perhatikan yaitu beras,minyak gorang, bahan bakar rumah tangga dan daging ayam. Untuk wilayah Kab Magetan dalam kondisi aman meskipun inflasi di bulan Februari ini mengalami kenaikan sedikit dan diadakan operasi pasar,” tegasnya.
Bertempat di Ruang Jamuan Pendopo Surya Graha Bupati Magetan Suprawoto, perwakilan Forkopimda, BPS Magetan, Bulog, Bappeda, DPPKAD, DPU PR, Dinas TPHPKP, Dishub, Disperindag, Dinsos dan Disnakan mengikuti rakor ini secara daring/zoom hari ini Senin 6 Maret 2023.(Diskominfo:to2 / fa2 / IKP1)