Peringati hari guru Bupati Magetan memilih menggenjot sepeda ontelnya pulang pergi dari Kantor Bupati menuju ke sekolah SMPN 2 Magetan. Selain melaksanakan upacara bendera dan memberikan penghargaan kepada siswa berprestasi, Bupati Magetan Suprawoto juga mengajar di kelas. Dia mengaku mengajar merupakan hoby sejak kuliah dan bahkan sampai menjadi dosen,“ Kebetulan saya ini hoby mengajar dari SMP bahkan jadi dosen sejak 1986,” ujarnya Kamis (25/11/2021).
Menurut Bupati Magetan Suprawoto menjadi guru dibutuhkan dedikasi yang tinggi mengingat tanggung jawab guru adalah membina anak didik untuk memiliki akhlak yang baik. Dia juga mengajak siswa untuk menghormati guru karena tanggung jawab guru yang besar untuk bisa membentuk karakter anak. “ Tanggung jawab guru itu luar biasa karena dikasih amanah untuk mewarnai anak. Tingkah laku anak ke depan itu sumbang sih guru,” imbuhnya.
Bupati Magetan mengaku prihatin dengan kekurangan guru di Magetan dengan banyaknya guru yang memasuki masa pensiun. Setiap bulan tidak kurang dari 25 guru di Magetan memasuki masa pensiun. Di tahun 2024 mendatang bahkan ada 1000 guru yang akan memasuki masa pensiun. Upaya menanggulangi kekurangan guru yang dilakukan pemerintah daerah Magetan selama ini adalah dengan mengalokasikan rekruitmen tenaga pendidik sebanyak 70 persen dari kuota.“ Saya pasti lihat kalau tanda tangan, siapa ini nanti yang ganti karena yang pensiun dengan rekrutmen tidak sebanding,” pungkas Kang Woto. ( diskominfo/kontrib.skc/dok.kominfo magetan/fa2/IKP)