#SobatKominfo
113 tahun silam, 20 Mei 1908, lahirlah organisasi Boedi Oetomo yang kemudian dijadikan tanda bangkitnya nasionalisme di Indonesia. Pada tanggal itu, setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional atau Harkitnas. Hari ini menjadi peringatan Harkitnas yang ke 113, Kamis (20/5).
Dalam pidato sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Johny G. Plate mengajak masyarakat tidak sekedar menjadikan peringatan ini sebagai ritual mengenang kejayaan masa lalu. Namun, perlu mengejewantahkan semangat yang dirintis dr. Soetomo dan kawan-kawan ke dalam praktik berbangsa dan bernegara.
Pemerintah menetapkan tema peringatan Harkitnas 2021 “Bangkit! Kita Bangsa yang Tangguh!” Tema ini diambil sebagai pengingat momentum Kebangkitan Nasional yang mengajarkan untuk selalu optimis menghadapi masa depan. Pemerintah mengajak untuk bersama-sama dalam menghadapi tantangan dan persoalan sebagai pewaris ketangguhan bangsa Indonesia.
Dalam konteks sekarang, kita perlu tangguh dalam tiga hal. Pertama, tangguh menghadapi pandemi covid-19 dengan ancaman gelombang baru dengan tetap menerapkan protocol Kesehatan. Kedua, tangguh dalam menghadapi banyak beredarnya misinformasi, disinformasi, dan hoaks. Johny secara khusus mengajak untuk memanfaatkan ruang digital secara tepat dan bijak. Katakan tidak pada segala jenis hoaks, ujaran kebencian dan penyalahgunaan ruang digital yang menciderai semangat persatuan dan kesatuan. Ruang digital dapat diarahkan untuk kemanjuan ekonomi digital yang berkembang dari waktu ke waktu. Ketiga, Tangguh dalam kebersamaan untuk memulihkan ekonomi nasional.
Dengan semangat kebangkitan nasional mari bergerak sebagi bangsa, tanpa memandang perbedaan suku, agama, ras dan golongan untuk meraih mimpi memacu ekonomi dan kemajuan peradapan sebagai simbol kebangkitan bangsa menuju Indonesia Digital, Semakin Digital Semakin Maju!
Bangkit! Kita Bangsa yang Tangguh!”
(Diskominfo/pb.ay/dok.cup/tos)