[Kominfo,Newsroom] – Pemerintah Kabupaten Magetan kembali menyelenggarakan pengajian rutin bertajuk “Kamis Kliwon Ngresiki Ati” yang digelar pada Kamis pagi, 12 Juni 2025, di Ruang Rapat Ki Mageti. Kegiatan ini mengusung tema “Hikmah Ibadah Haji” dan diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) serta pejabat struktural di lingkungan Pemkab Magetan.
Acara ini merupakan agenda bulanan yang bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai spiritual dan keagamaan bagi para pegawai, sekaligus menjadi ruang refleksi dalam meningkatkan kualitas pribadi dan kinerja ASN.
Tausiyah disampaikan oleh Ustadz Ihsanudin, S.Pd.I dari Panekan. Dalam ceramahnya, beliau mengajak para peserta untuk merenungi makna ibadah haji, tidak hanya dari segi pelaksanaan fisik semata, tetapi juga nilai-nilai yang bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, meskipun belum berkesempatan melaksanakan ibadah haji secara langsung.
“Kemabruran haji tidak hanya ditentukan pada saat pelaksanaannya, tetapi bagaimana kita menerapkan nilai-nilai hajinya dalam kehidupan. Bahkan meskipun kita belum berhaji, kita tetap bisa berusaha menjadi pribadi yang mabrur,” ujar Ustadz Ihsanudin.
Lebih lanjut Ustadz Ihsanudin menjelaskan tiga hikmah utama dari rukun haji, yaitu:
Tawaf: Melambangkan pentingnya gerakan dan kontribusi positif kepada sesama.
Sa’i: Mengajarkan bahwa segala pencapaian membutuhkan usaha dan perjuangan.
Wukuf di Arafah: Menjadi momen untuk berhenti dari urusan dunia dan memperbanyak dzikir serta introspeksi.
Sementara itu, Ketua Majelis Taklim “Ngresiki Ati” Sekretariat Pemda Magetan, Permadi Bagus Darmawan, menyampaikan pentingnya kehadiran dalam majelis ilmu. Ia menyampaikan bahwa saat seseorang menghadiri majelis ta’lim, para malaikat turun ke bumi dan doa-doa yang dipanjatkan dalam majelis tersebut dikabulkan oleh Allah SWT.
“Jangan sampai kita lalai untuk hadir di majelis ilmu. Karena ini bukan hanya soal pengetahuan, tetapi tentang keberkahan dan keselamatan dunia akhirat,” tambahnya.
Pengajian ini juga menjadi ajang silaturahmi lintas instansi di lingkungan Pemkab Magetan, yang semakin mempererat sinergi dan semangat gotong royong antar ASN.
Kegiatan ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan dan kemajuan Kabupaten Magetan, seraya berharap semangat ibadah dan nilai-nilai spiritual dapat terus mewarnai kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.(Diskominfo:okt / fa2 / IKP1)