Panen Raya Jagung Serentak Tahap II, Gugus Tugas Polri Dukung Ketahanan Pangan.

Tuju swasembada dan ketahanan pangan, untuk mendukung Asta Cita, seluruh elemen bangsa berkokaborasi untuk mewujudkannya.

Seperti hal nya yang hari ini digelar di Hutan Mategal Parang Magetan. Dimana Polres Magetan gelar Panen Raya Jagung Serentak Tahap II. Dimana Forkopimda dan LMDH bersama stake holder terkait bersama-sama memanen jagung di area yang berada di tepi Jalan Parang-Sampung ini. Selasa, (20/5/25).

Ketua LMDH Gangsiran Magetan, Yosowono Agus Dwi Wibowo mengucapkan rasa terima kasihnya terhadap program ini, ” Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan mengawasi serta memberi motivasi ke petani Mategal untuk terus berinovasi agar mendapat hasil panen yang baik. Masyarakat mengelola lahan hutan untuk menyambung hidup teri ma kasih juga atas ketersediaan kebutuhan pupuk. Ada seluas 161 hertar digarap kerjasama dengan Perhutani, Dimana hasil 1 heltar benih jagung sekitar 7 – 8 ton.” Ungkapnya.

Dikesempatan ini, Kapolres Magetan,

AKBP Raden Erik Bangun Prakasa S.H, S.I.K., M.M, menyatakan, ” Program ini untuk mendukung Asta Cita ketahanan pangan, Bagaimana Magetan bisa menjadi lumbung pangan dan kesejahteraan petani menjadi utama, hingga mewujudkan Magetan menjadi kabupaten yang terdepan. ” Ungkapnya.

“Ada sejumlah 161 Hektar lahan, perhektar 7-8,6 ton. Hari ini memanen sebanyak 1.384,6 ton , Sedang harga pembelian pemerintah 5.500, jika dirupiahkan maka hasilnya sejumlah 7 milyar lebih. Semoga petani sejahtera dan makmur. ” Tambah Kapolres.

Bupati Magetan, Nizhamul, S.E., M.M. dikesempatan yang sama menyatakan ” Jagung memegang peran penting dalam ketahanan pangan, Jagung digunakan sebagai makan pokok dibeberapa daerah, bahan pakan ternak, minyak dan bahan tepung lainnya, kab Magetan 2024 luas tanam jagung sekitar 19.034 hektar lahan jagung, produtifitas 85,13 kw/ha produksi 162.030 ton pencapaian ini salah satunya juga merupakan peran hasil kerja keras petani, gapoktan, kelompok tani dan LMDH.

Untuk lebih menguatkan kolaborasi antar instansi terkait untuk ketahanan pangan menuju swasembada pangan bisa terwujud. Rantai pasok untuk pupuk jangan ada masalah, ini melanjutkan pesan Bapak Presiden. Gerakan tanam ini betul-betul memberikan dampak yang positif baik untuk petani maupun masyarakat sekitar, terima kasih Pak Kapolres”. Pungkas Pj. Bupati.(Diskominfo / fa2 / IKP1)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *