Mengenal Durian Kentang Dari Kecamatan Panekan, Imutt Bentuknya Nagih Rasanya

Mengenal Durian Kentang Dari Kecamatan Panekan, Imutt Bentuknya Nagih Rasanya.

MAGETAN – Kecamatan Panekan Kabupaten Magetan mempunyai potensi durian yang akan dikembangkan untuk mendongkrak pertumbuhan perekonomian warga. Camat Panekan Dicong Maleleh mengatakan, di Panekan ada satu varian durian yang ukurannya hanya sekepal tangan orang dewasa. Warga biasa menyebut dengan durian kentang karena ukurannya yang hanya seukuran kentang biasa. “Karena ukurannya yang tidak biasa hanya sebesar kepalan tangan orang dewasa atau seukuran kentang maka warga disini menyebutnya durian kentang” Ujarnya saat ditemui di Sumber Molang Rabu, (01/02/2023).

Dicong Maleleh menambahkan, selain keunikan ukurannya yang hanya sekepalan orang dewasa, rasa durian kentang juga berbeda dengan durian yang mempunyai ukuran normal. Durian kentang lebih terasa kepada gurih dan dagingnya yang kenyal. “Rasa manisnya pas, tidak dominan tapi rasa gurihnya ini lebih menonjol sehingga rasa durian ini banyak dirindukan pecinta durian”, Imbuhnya.

Karena berukuran hanya sekepalan tangan orang dewasa harga durian tersebut juga murah. Sriati salah satu warga Panekan mengaku senang membeli durian kentang karena harganya yang juga murah. “Biasanya nggak sampai Rp 5000, kan tergantung ukuran ada yang lebih besar dari ukuran kentang itu. Saya suka ukurannya itu pas untuk sekali makan dan rasanya memang lebih dominan ke gurihnya meski ada rasa manis tapi gurihnya ini terasa sekali”, Katanya.

Pemerintah daerah rencananya akan mengembangkan durian unik yang hanya berukuran sekepalan tangan orang dewasa tersebut. Bupati Magetan Suprawoto yang hadir di Desa Ngiliran mengatakan, potensi durian kentang sangat menjanjikan untuk menjadi slah satu pendongkrak perekonomian dari pertanian. Bahkan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memuji keunikan dan rasa durian kentang khas Panekan tersebut. “Gubernur itu pecinta durian, beliau mengatakan ini enak tenan”, Katanya.(Diskominfo / kontrib.Skc / fa2 / IKP1)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *