Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Setdakab Magetan memberikan informasi penting khususnya bagi masyarakat Magetan terkait aturan-aturan dalam memperingati Idul Adha tahun ini.
•
“Perayaan Idul Adha tahun ini kami buat menjadi dua rangkaian yakni pelaksanaan Sholat Ied dan penyembelihan hewan kurban. Untuk pelaksanaan Sholat Ied kita merujuk dari surat edaran Menteri Agama no 18 th 2020,” jelas Suhardi selaku Kepala Bagian Kesra.
•
Adapun aturan yang dibahas dibagi menjadi dua, baik dari sisi tempat dan jamaah. Warga bisa melaksanakan sholat di masjid ataupun lapangan setelah koordinasi dengan gugus tugas namun bagi daerah yang belum aman dari Covid-19 untuk tidak melaksanakan Sholat Ied terlebih dahulu. Selanjutnya beberapa ketentuan bahwa tempat pelaksanaan harus sudah memenuhi protokol kesehatan, diantaranya disemprot dengan desinfektan, disediakan hand sanitizer, menerapkan physical distancing, serta pengukuran suhu terlebih dahulu.
•
Diharapkan untuk jamaah untuk membawa alat sholat sendiri, tetap memakai masker, dan mencuci tangan sebelum memasuki area Sholat Ied dan hindari untuk mengajak orang yang lanjut usia, rentan dengan penyakit, dan anak anak serta, ada pemisahan antara pintu masuk dan keluar serta menghindari untuk bersinggungan dengan orang lain. Untuk khotbah dipersingkat lalu infaq diharapkan hanya dengan kotak yang didiamkan di satu tempat tidak perlu bergeser.
•
Selanjutnya untuk masjid yang ingin melakukan penyembelihan, Bagian Kesra sudah berkoordinasi dengan Dinas Peternakan dan Perikanan secara garis besar untuk usia sapi sekurang-kurangnya 2 tahun, sehat, dan tidak cacat. Sedangkan untuk kambing sekurang kurangnya 1 tahun, sehat, dan tidak cacat. Untuk Pelaksanaan penyembelihan hewan qurban ada 2 aturan baik dari segi tempat maupun panitia. Untuk tempat diusahakan agar memadai untuk jaga jarak serta tetap mentaati protokol kesehatan dan hanya panitia yang diperbolehkan masuk. Kemudian untuk panitia sendiri harus sehat dan menerapkan protokol kesehatan juga.
