Pemerintah Kabupaten Magetan saat ini terus menggencarkan pelaksanaan vaksin booster bagi lansia untuk menekan resiko kematian akibat covid 19. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan Rohmat Hidayat mengatakan, capaian vaksin dosis 2 lansia saat ini telah mencapi 79% dari jumlah lansia di Kabupaten Magetan sebanyak 103.000 orang. “ Untuk vaksin dosis 2 lansia sudah mencapai 79 persen, sementara untuk vaksin booster kita baru mencapai 6 persen. Kita akan terus mendorong masyarakat untuk vaksin di puskesmas maupun vaksin yang dilaksankan TNI dan Polri,” ujarna Jumat (18/03/2022).
Meski capaian vaksin dosis 2 telah mencapai 79 persen, namun angka kematian bagi lansia karena covid 19 masih tinggi. Dinas Kesehatan mencatat 21 orang pasien meninggal dunia dikarenakan covid 19 selama tahun 2022. Rohmat Hidayat mengatakan, sebagian besar kasus meninggal covid 19 di Magetan dikarenakan pasien sudah lansia dan belum divaksin.” Dari 21 mayoritas lansia dan yang meninggal kebanyakan belum pernah divaksin,” imbuhnya.
Rohmat menambahkan, selain faktor belum divaksin lansia yang meninggal karena covid 19 juga dikarenakan komorbid. Penyakit penyerta pada pasien lansia yang meninggal karena covid 19 juga tergolong berat. “ Hampir semua ada komorbidada yang strole, tumor otak, jantung, hipertensi rata rata tergolong berat,” icapnya.
Hingga Hari Kamis (17/03) tercatat 17 orang terkonfirmasi cobid 19, sementara 2 orang meninggal dunia akibat covid 19. Secara keseluruhan kasus terkonfirmasi covid 19 di Magetan tercatat 12.609 kasus dimana 11.450 orang telah sembuh, 153 orang masih dalam pemantauan dan 1.006 orang meninggal dunia. Dinas Ksehatan menghimbau kepada masyarakat untuk melakuakn vaksin covid 19 baik dipuskesmas maupun vaksinasi yang diadakan oleh TNI dan Polri untuk menekan tingginya resiko kematian karena covid 19.(Diskominfo/kontrib.rif/fa2/IKP1)