Karang Taruna Festival 2025 Jadi Wadah Kreativitas Pemuda Magetan

Semangat kemerdekaan RI ke-80 bergema meriah di kawasan Pasar Sayur Magetan pada Jumat (1/8/2025) dalam gelaran Gebyar Kemerdekaan Karang Taruna Festival 2025. Acara yang digagas oleh Karang Taruna Kabupaten Magetan ini menjadi ajang unjuk kreativitas dan solidaritas generasi muda, sekaligus ruang kolaborasi antara pemuda, pemerintah daerah, dan masyarakat.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Magetan, Suyatni Priasmoro, S.H., M.H., bersama jajaran pejabat daerah, di antaranya Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Tenaga Kerja, serta perwakilan dari Forkopimda, Forkopimca, anggota DPRD Magetan, dan anggota Karang Taruna dari berbagai kecamatan.

Dalam sambutannya, Ketua Panitia Joko Siswanto, S.H. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat peran Karang Taruna di tengah masyarakat.

“Kegiatan ini kami selenggarakan sebagai wadah kreativitas bagi Karang Taruna di Magetan, sekaligus sebagai media belajar bersama UMKM melalui bazar dan festival,” ujarnya.

Sementara itu, Kang Suyat menyampaikan apresiasi atas inisiatif pemuda yang telah menghidupkan kembali semangat nasionalisme melalui kegiatan positif. Ia juga menekankan pentingnya adaptasi pemuda terhadap perkembangan teknologi.

“Anak-anak muda Karang Taruna harus mulai memanfaatkan teknologi informasi secara optimal, termasuk platform online dan kecerdasan buatan (AI). Ini bisa menjadi nilai tambah saat memasarkan produk maupun mengembangkan potensi lokal,” tegasnya.

Festival yang berlangsung 10 hari ini memiliki rangkaian kegiatan mencakup parade budaya, pentas musik, pentas seni lokal seperti tari dan pencak silat, bazar UMKM, serta berbagai lomba kreatif antaranggota Karang Taruna.

Karang Taruna sebagai organisasi kepemudaan memiliki peran strategis dalam mendorong kemajuan daerah. Melalui berbagai program ekonomi, sosial dan budaya, kalangan muda menjadi motor penggerak perubahan yang adaptif terhadap zaman. Keterlibatan aktif pemuda dalam kegiatan seperti ini menjadi investasi penting bagi keberlanjutan pembangunan daerah yang inklusif dan berdaya saing.

Pemerintah Kabupaten Magetan berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut setiap tahun sebagai bagian dari pembinaan generasi muda, penguatan ekonomi kerakyatan, serta sinergi antar elemen masyarakat dan pemerintah.(Diskominfo:syrl / fa2 / IKP1)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *