Tim SMAN 1 Magetan berhasil keluar sebagai juara Lomba Cerdas Cermat (LCC) Kesadaran Politik dan Wawasan Kebangsaan yang digelar oleh Bakesbangpol Kabupaten Magetan bekerjasama dengan Unesa Kampus 5 Magetan, Minggu (30/11). SMAN 1 Magetan berhasil menjadi juara 1 dan meraih skor tertinggi di babak final, mengungguli 2 tim lainnya yaitu MA Umdatul Falah (juara 2) dan SMK Yosonegoro (juara 3). Keberhasilan tersebut, tak terlepas dari penampilan cemerlang dan percaya diri dari anggota tim SMA 1 Magetan yang beranggotakan 3 siswi cerdas yaitu Marissa Aurellia Muzakki, Anggita Azaria Ramadhani, dan Binnar Arkartya Srihendra.
Anggota pertama bernama Marissa Aurellia Muzakki atau yang akrab disapa Marissa. Sebelumnya ia pernah menjuarai Lomba Cerdas Cermat Wawasan Kebangsaan Duta Kamtibnas Polres Magetan. Siswi SMA 1 Magetan kelas XI 2 yang bertempat tinggal di KPR Pondok Magetan Indah, Baron ini memiliki cita cita bekerja di Kementerian RI bidang Kelauatan.
Yang kedua adalah Binnar Arkartya Srihendra yang saat ini duduk di kelas XI 4 dan berdomisili di Kauman. Sebelumnya Binmar mengaku pernah mengikuti lomba Cerdas Cermat MPR RI dan mendapatkan juara 3.
Terakhir, Anggita Azaria Ramadhani, yang merupakan Kapten tim LCC SMA 1 Magetan adalah siswi kelas XI 5. Menjadi Dokter Gigi atau ilmuwan di BRIN adalah cita citanya. Remaja yang berdomisili di Kelurahan Tambran ini mengaku Lomba Cerdas Cermat yang diikuti ini bukan kali pertama. Sebelumnya ia pernah mengikuti Cerdas Cermat MPR RI (Juara 3) dan Cerdas Cermat dalam rangka HUT Provinsi Jatim.
Terkait persiapan timnya dalam Lomba Cerdas Cermat di Unesa Kampus 5 Unesa ini, Anggita mengaku hanya memiliki sedikit waktu untuk persiapan karena adanya kegiatan penilaian akhir semester di sekolah.
“H-1 baru fokus persiapan karena sebelumnya ada penilaian akhir semester. Alhamdulillah akhirnya berhasil menang pada Lomba Cerdas Cermat kali ini. Pengalaman lomba lomba sebelum-sebelumnya juga turut membantu persiapan, belajar dari materi materi sebelumnya serta memprediksi soal soal yang mungkin akan keluar.” jelas Anggita.
“Terima kasih kepada orang tua dan para guru yang sudah membimbing kami selama ini, utamanya guru PKN kami Ibu Etik Aprilia” tutupnya.(Diskominfo:dik / fa2 / IKP1)




