Dekati Warga, Klinik Bagaswaras Buka Stand Layanan Gratis di CFD

Dekati Warga, Klinik Bagaswaras Buka Stand Layanan Gratis di CFD

RSUD Dr. Sayidiman Magetan terus berusaha dalam meningkatkan pelayanan. Mempromosikan, mengenalkan sekaligus mendekatkan pelayanan Klinik Bagaswaras kepada masyarakat, hari ini RSUD Sayidiman Magetan membuka stand pelayanan gratis di acara CFD. Minggu (7/7/24)

dr. Deny Sulistyorini M.MRS, dokter klinik Bagaswaras menjelaskan “Pembukaan stand pelayanan gratis ini merupakan upaya RSUD Sayidiman Magetan dalam rangka media promosi, mengenalkan sekaligus mendekatkan pelayanan Klinik Bagaswaras kepada masyarakat Magetan. Klinik Bagaswaras tergolong baru yang diresmikan pada tanggal 1 Mei 2024, sebagai sarana alternatif masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan.” ungkap Deny.

“Pada pagi hari ini kita ini memberikan beberapa macam pelayanan, antara lain konsultasi kesehatan, cek tensi tekanan darah, tester produk sample Jamu merupakan kerjasama antara RSUD Sayidiman dengan UPF Yankestrad Tawangmangu dibawah koordinasi RSUP dr. Sardjito Yogyakarta,” jelas Deny.

“Pagi ini kita juga memberikan oelayanan jarum akupuntur sebagai sample terapi sederhana terhadap titik terhadap keluhan warga.” tambahnya.

“Klinik Bagaswaras di RSUD dr.Sayidiman Magetan memiliki beberapa metode penyembuhan antara lain terapi akupuntur, laserpuntur, Akupuntur Elektro Stimulation (ES) dan bekam serta diperkuat dengan terapi herbal tersaintifikasi, yang telah pula dilakukan uji klinik oleh dokter-dokter peneliti di UPF Yankestrad Tawangmangu, sehingga herbal yang dipakai telah diteliti dari segi kemanfaatannya, efek samping, keamanan dan efektivitasnya dalam membantu proses penyembuhan penyakit pasien.” imbuh Deny.

Diwawancara kontributor Diskominfo Magetan, Nipanasari salah seorang warga yang berkunjung di Stand Klinik Bagaswaras mengatakan, “Stand klinik Bagaswaras ini sangat membantu masyarakat, khususnya yang ingin mencoba dan merasakan pengobatan alternatif yang didukung oleh pengetahuan yang saintific Tadi kita dicek tekanan darah juga konsultasi cara pengolahan dan membuat jamu tradisional yang baik dan benar. Semoga stand ini bisa dilanjutkan karena banyak manfaat yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat. Saya juga baru tahu hari ini ternyata di RSUD Sayidiman memiliki pelayanan ini” ujarnya.

Klinik Bagaswaras saat ini diperkuat oleh 2 orang dokter umum dan 2 orang apoteker yang telah mengikuti pelatihan dokter saintifikasi jamu, dan 1 orang perawat yang telah mengikuti pelatihan akupuntur.(Diskominfo / kontrib.bst / fa2 / IKP1)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *