Bupati Magetan Paparkan Potensi dan Arah Penguatan Investasi Daerah pada Roadshow KLIK 2025

Bupati Magetan, Ibu Hj. Nanik Sumantri, M.Pd., menyampaikan sejumlah poin strategis terkait potensi dan arah penguatan investasi daerah dalam kegiatan Roadshow Klinik Investasi Keliling (KLIK) yang digelar DPMPTSP Provinsi Jawa Timur di Gedung Wisma PGRI Magetan, Selasa (02/12/25).

Dalam paparannya, Bupati menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Magetan untuk memperkuat daya tarik investasi sejalan dengan visi “Magetan Nyaman, Maju, dan Berkelanjutan” serta misi Sapta Karsa. Pemerintah Daerah Magetan terus berupaya menciptakan iklim usaha yang kondusif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan kerja.

Beberapa langkah penguatan investasi yang menjadi fokus pemerintah daerah antara lain: melaksanakan penyusunan Peta Investasi dan Profil Investasi Daerah, menjamin kepastian hukum, kepastian berusaha, serta keamanan bagi investor, koordinasi lintas instansi dalam penyediaan infrastruktur, sumber daya, dan tenaga kerja, pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal, promosi investasi yang kreatif, inovatif, dan tepat sasaran, serta pelayanan prima melalui mekanisme perizinan yang cepat dan transparan.

Bunda Nanik menyampaikan terima kasih kepada DPMPTSP Provinsi Jawa Timur atas pelaksanaan Klinik Investasi Keliling (KLIK) di Kabupaten Magetan sebagai bentuk dukungan promosi daerah.

“Perlu diketahui bersama, tentunya banyak potensi di Kabupaten Magetan yang harus kita jual, tetapi mungkin masih banyak investor yang belum tahu. Oleh sebab itu, dengan adanya Klinik Investasi Keliling ini, semoga banyak investor tertarik untuk menanamkan investasinya di Kabupaten Magetan,” ungkapnya.

“Sebagai dukungan pelayanan investor, Pemerintah Kabupaten Magetan menyediakan Mall Pelayanan Publik (MPP) yang terintegrasi untuk mempermudah investor melalui aplikasi,” tambahnya.

Melalui kegiatan Roadshow KLIK ini, Bupati berharap investasi di Kabupaten Magetan semakin meningkat sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang lebih inklusif dan berkelanjutan.(Diskominfo:okt / fa2 / IKP1)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *