Dirgahayu Ke-78 “TNI Patriot NKRI” Pengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju.
Upacara HUT Ke-78 TNI ini diikuti oleh Komandan Korem 081/DSJ, sebagai inspektur upacara, Komandan Lanud Iswahjudi, Forkopimda Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Kabupaten Magetan, Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Ngawi. Acara digelar di Alun-alun Kota Madiun. Kamis (5/10).
Dalam upacara tersebut disematkan juga tanda penghargaan kehormatan RI Sayta Lencana Kesetian kepada anggota TNI yang berkinerja luar biasa dan bekerja bersungguh-sungguh.
Bertindak sebagai Inspektur upacara ialah Komandan Korem 081/DSJ Kolonel Inf. Sugiyono, S.Sos,. M.Si menyampaikan amanat Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, “TNI telah hadir dan menjalankan amanat sebagai garda terdepan sekaligus benteng terakhir negara kesatuan Republik Indonesia selama 78 tahun,” jelas Danrem 081/DSJ.
Berbagai ancaman, gangguan, hambatan, tantangan terhadap kedaulatan negara keutuhan wilayah dan keselamatan segenap bangsa dan negara telah berhasil diatasi dengan baik. “TNI telah mendapat tingkat kepercayaan masyarakat yang tinggi dari negara maupun luar negeri. Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh TNI atas dedikasi, loyalitas dan profesionalisme yang telah ditunjukkan selama ini, imbuhnya. Terlepas dari kepercayaan masyarakat dan prestasi yang telah kita raih, TNI tidak boleh terlena karena beragam tantangan yang sedang dan akan kita hadapi tidaklah ringan.
Untuk itu momentum HUT ke-78 TNI harus kita jadikan sebagai introspeksi untuk berbenah fan mewujudkan TNI yang profesional, modern dan tangguh. HUT ke-78 TNI ini mengusung tema “TNI Patriot NKRI” Pengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju, yang mengandung makna bahwa kekuatan TNI sebagai komponen utama pertahanan negara berkomitmen untuk bersinergi dengan seluruh komponen bangsa lainnya dalam mengawal demokrasi untuk mewujudkan Indonesia berdaulat, mandiri, maju dan sejahtera. Tema ini kita angkat karena salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh bangsa Indonesia dal eakru dekat adalah pemilihan umum serentak tahun 2024.(Diskominfo / pb.wan / dok.cup / fa2 / IKP1)