Magetan – Guna mendukung pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19, Dinas Pemberdayaan Masyarakat & Desa (PMD) Pemkab Magetan bersinergi dengan Dinas PMD Pemprov Jawa Timur meluncurkan program Desa Berdaya.
“Tujuannya, pemulihan ekonomi nasional. Sasarannya keluarga pra-sejahtera agar ke depannya menjadi keluarga sejahtera dengan melihat potensi desa. Dengan begitu maka desa akan berdaya,” kata
Kepala Dinas PMD, Eko Muryanto, Jumat (21/01/2022).
Program desa berdaya ini menyasar Bumdes sebagai kepanjangan tangan pihak pemerintah desa. Diharapkan, dengan menyasar Bumdes ada keterlibatan masyarakat dari keluarga pra-sejahtera. “Nanti ada pendampingan dari kabupaten dan provinsi demi suksesnya program tersebut.”
Di tahun 2022 ini, desa yang masuk program Pemprov Jawa Timur adalah Sidomukti, Soco, Krowe, Ringinagung, Bandar, Jonggrang, dan Purworejo untuk kategori Bumdes.
Kemudian, Desa Sayutan, Candirejo, Lembeyan Wetan, Genengan, serta Madigondo (Desa Berdaya). Dan Desa Manjung, Ngliliran, dan Banjarejo (Jatim Puspa). Total APBD Jatim untuk ke-15 wilayah tersebut senilai Rp1.141.500.000.(Diskominfo/kontrib:rif/fa2/IKP1)